this fortnight, just this one fortnight when the moon shines on your beautiful face, through my eyes, my everything revealed.

ini..: ma.. i love you

>> Kamis, 13 November 2008

and i am sorry..

entah penyesalan untuk kesalahan yang mana lagi yang mau saya pintakan maaf untuk bundaku
seperti menaburkan pasir terus menerus
menjadi rumah semut, membukit, menggunung
tapi tak pernah cukup
karena nggak ada yang saya lakukan untuk memperbaikinya
nggak ada yang saya ubah karena saya nggak tau cara merubahnya
(sampai sekarang belum nemu caranya..)

saya nggak percaya reinkarnasi,
sayap imajinasi saya nggak cukup lebar untuk terbang sejauh itu
saya harus temukan caranya di kehidupan yang sekarang ini
harus sekarang atau terlambat (dan menyesal lagi? no way.)
di satu-satunya hidup yang akan saya jalani
walaupun saya tahu, ma sudah cukup bahagia dengan adanya saya
tetapi bahagia saja belum cukup buat saya
ada yang nggak benar tentang ini

(now she talks about right or wrong?)

ada yang salah dengan bahagia yang dirasa
aahh.. manusia macam apa yang nggak cukup hanya dengan bahagia
yang masih (dan terus) menyelami rasa
yang sedang merasa ada yang salah (banyak malah)

-hujan, basuh dan temani mataku mengalirkan maaf..

2 lunatics:

Anonim 14 November 2008 pukul 11.37  

itu sebabnya saya memilih menjadi manusia "hari ini" bukan kmaren atau besok

TLR 15 November 2008 pukul 06.40  

menghadapi ups and downs dengan senyum yang sama ya?

shout it!!!

  © Blogger templates Romantico by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP